A.
Definisi
Manajemen
Kata
manajemen tidaklah berasal dari kata “management” dalam bahasa Inggris,
namun berasal dari kata “ménagement” yang berasal dari bahasa Prancis
kuno yang berarti seni melaksanakan dan mengatur. Kata manajemen juga
kemungkinan berasal dari bahasa Italia “maneggiare” yang berarti
mengendalikan, yang berasal dari kata “manus” yang berarti tangan dalam
bahasa latin. Bahasa Prancis kemudian mengadopsi kata ini dari bahasa Inggris “management”.
Beberapa
literatur memberikan definisi berbeda terhadap manajemen, masing-masing ahli
juga memberikan definisi berbeda terhadap manajemen. Untuk mengartikan dan
mendefinisikan manajemen, dapat dilihat dari tiga pengertian, yaitu:
1.
Manajemen
sebagai suatu proses
Dalam
lingkup manajemen sebagai suatu proses, beberapa ahli merumuskan definisi
manajemen sebagai berikut.
a. Prof. Dr. S. Prayudi Atmosudirdjo
Manajemen adalah menyelenggarakan
sesuatu dengan menggerakkan orang-orang, uang, mesin-mesin, dan alat-alat
sesuai dengan kebutuhan.
b. Dr. Sondang P. Siagian, MPA
Manajemen adalah kemampuan atau
keterampilan untuk memperoleh sesuatu hasil dalam rangka pencapaian tujuan melalui
kegiatan-kegiatan orang lain.
c. Drs. Tje Liang Gie
Manajemen adalah proses yang
menyegerakan tindakan-tindakan dalam usaha kerja sama manusia, sehingga tujuan
yang telah ditentukan benar-benar tercapai.
d. George R. Terry
Manajemen adalah pencapaian tujuan
yang telah ditetapkan terlebih dahulu dengan mempergunakan kegiatan orang lain.
e. James Stoner
Manajemen adalah proses perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian usaha-usaha para anggota suatu
organisasi dan penggunaan sumber daya lain yang ada dalam organisasi guna
mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
f. Robert L. Trewarth dan M. Gene Newport
Manajemen adalah proses perencanaan,
pengorganisasian, menggerakkan serta mengawasi aktivitas-aktivitas suatu
organisasi dalam rangka upaya mencapai koordinasi sumber-sumber daya manusia
dan sumber-sumber daya alam dalam hal pencapaian sasaran secara efektif dan
efisiensi
g. Haiman
Manajemen adalah fungsi untuk
mencapai suatu tujuan melalui orang lain, mengawasi usaha-usaha yang dilakukan
individu untuk mencapai tujuan.
Dari
beberapa definisi di atas, manajemen terlihat sebagai suatu proses karena semua
manajer, tanpa melihat kecakapan dan keterampilan khususnya, harus melaksanakan
kegiatan tertentu yang saling terkait untuk mencapai tujuan.
2.
Manajemen sebagai
suatu kolektivitas manusia
Kolektivitas
manusia adalah kumpulan orang-orang yang bekerja sama untuk tujuan yang sama.
Kumpulan ini menunjukkan adanya tingkatan orang yang menjadi pemimpin atau
manajer yang mengatur kumpulan manusia tersebut.
3.
Manajemen
sebagai ilmu dan seni
Manajemen
disebut sebagai ilmu dikarenakan manajemen telah dipelajari sejak lama dan
menjelaskan tentang gejala-gejala diteliti dengan menggunakan metode ilmiah.
Sedangkan manajemen sebagai seni adalah kemampuan mencapai tujuan
B. Hubungan Manajemen dengan Ilmu Lain
Manajemen
merupakan ilmu pengetahuan yang dalam artian memerlukan ilmu lain dalam
penerapannya. Berikut beberapa hubungan manajemen dengan ilmu lain.
1.
Ilmu manajemen
dengan ilmu hukum
Ilmu
hukum mempelajari tentang norma-norma dan kaidah-kaidah dalam kehidupan
bermasyarakat, sehingga kegiatan manajemen atau kerja sama tidak boleh
meninggalkan norma-norma dan kaidah yang
berlaku dalam masyarakat.
2.
Ilmu manajemen
dan ilmu ekonomi
Ilmu
ekonomi mempelajari bagaimana cara memenuhi dan mencukupi kebutuhan manusia
dengan pengorbanan tenaga, biaya, peralatan, waktu, dan material seminimal
mungkin untuk hasil tertentu atau pengorbanan tenaga, biaya, peralatan, waktu,
dan material tertentu untuk hasil yang maksimal. Sedangkan ilmu manajemen
mempelajari kegiatan untuk mengarahkan
kerja sama kelompok dengan menggunakan tenaga, biaya, peralatan, waktu,
dan material untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Kurang lebih kedua ilmu ini
memiliki prinsip yang sama.
3.
Ilmu manajemen
dengan sosiologi
Sosiologi
mempelajari tata hidup masyarakat termasuk pengelompokan masyarakat. Ilmu
manajemen memerlukan prinsip dalam ilmu sosiologi untuk mengetahui bagaimana
hubungan manusia dengan sesamanya, interaksi sosial, status sosial, dan
dinamika masyarakat.
4.
Ilmu manajemen
dengan psikologi
Psikologi
mempelajari perilaku seseorang yang
dipengaruhi dan mempengaruhi orang lain. Ilmu manajemen sendiri, mempelajari
tentang kegiatan kerja sama kelompok orang
untuk tujuan bersama. Sehingga, psikologi diperlukan untuk mengetahui bagaimana
seseorang menghadapi orang lain.
C. Unsur-unsur Manajemen
Unsur-unsur
manajemen dikenal dengan istilah 6M dalam manajemen atau The Six M’s in
Management. Unsur-unsur yang dimaksud ini, yaitu:
1. Man (tenaga kerja), merupakan pusat kegiatan dalam pelaksanaan
manajemen.
2. Money (uang), digunakan sebagai alat tukar-menukar dan untuk
mencapai tujuan yang telah ditentukan.
3. Machines (mesin-mesin), sebagai alat pembantu kerja yang juga
merupakan faktor penentu setiap kegiatan, juga memudahkan dalam melaksanakan
pekerjaan.
4. Methods (metode atau cara kerja), merupakan cara untuk melaksanakan
suatu pekerjaan dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
5. Materials (bahan), merupakan benda yang diolah oleh tenaga kerja
untuk mencapai pekerjaan.
6. Market (pasar). Tempat untuk memasarkan barang hasil produksi.
No comments:
Post a Comment